Morpheme merupakan objek kajian dari morfologi. Sementara morfologi sendiri adalah cabang ilmu bahasa yang mempelajari kata dasar dan imbuhan. Sehingga morpheme berkaitan dengan kedua hal itu. Berikut akan dipaparkan pengertian, jenis, dan contoh morpheme dalam bahasa Inggris.
Pengertian Morpheme
Morpheme, atau morfem dalam bahasa Indonesia, adalah satuan gramatikal terkecil yang mempunyai makna. Morpheme tidak dapat dibagi lagi kedalam bentuk bahasa yang lebih kecil, baik itu yang dapat berdiri sendiri maupun yang tidak dapat berdiri sendiri. Morpheme dapat dicontohkan dengan kata-kata seperti di bawah ini.
unbreakable : | un-, break, -able | 3 morphemes |
flies : | fly, -es | 2 morphemes |
technique : | technique | 1 morpheme |
Dari contoh di atas dapat dilihat bahwa morpheme dapat berupa affix (imbuhan), root (akar kata), dan word (kata).
Jenis dan Contoh Morpheme
Berikut jenis dan contoh morpheme dalam bahasa Inggris.
A. Free Morpheme
Free morpheme (morfem bebas) adalah morpheme yang dapat berdiri sendiri menjadi kata tanpa harus terikat morfem lain. Free morpheme ini lebih lanjut dikelompokkan menjadi dua, yaitu lexical morpheme (open-class) dan functional morpheme (closed-class).
-
Lexical Morpheme
Lexical morpheme adalah morpheme yang dapat berdiri sendiri dan dapat menerima affix (imbuhan), baik suffix (awalan) atupun prefix (akhiran). Morpheme ini terdiri dari:
noun:
adjective:
verb:
adverb:excitement
irregular
enforce
downward -
Functional Morpheme
Functional morpheme adalah morpheme yang dapat berdiri sendiri, tetapi tidak dapat menerima affix (imbuhan), baik suffix (awalan) atupun prefix (akhiran). Morpheme ini meliputi:
preposition:
pronoun:
conjunction:
interjection:
article:
demostrative:at, on, in, off, beside
I, you, they, we, he
and, or, but
wow!, huff!, ah!
a, an, the
that, this, these, those
B. Bound Morpheme
Bound morpheme (morfem terikat) adalah morpheme yang tidak dapat berdiri sendiri, karena harus terikat dengan morpheme lain untuk menjadi kata. Bound morpheme ini lebih lanjut dikelompokkan menjadi dua, yaitu derivational morpheme dan inflectional morpheme.
-
Derivational Morpheme
Derivational morpheme (morfem derivasional/ derivatif) adalah morpheme yang mengubah kelas kata atau makna kata. Morpheme ini berwujud affix (imbuhan), baik itu prefix (awalan) maupun suffix (akhiran). Contoh:
happy (adj) + –ness (suffix) happiness (noun) : kelas kata berubah un- (prefix) + kind (adj) unkind (adj) : makna berubah -
Inflectional Morpheme
Inflectional morpheme (morfem infleksional/ inflektif) adalah morpheme yang tidak menyebabkan perubahan kelas kata dan makna kata. Morpheme ini hanya mempengaruhi jumlah (pluralitas) dan bentuk waktu (tenses ). Contoh:
dog (noun) + –s (plural) dogs (noun) wait (verb) + –ed (tense) waited (verb)
Program Grammar
Masih lemah di bidang grammar dan sedang mempersiapkan diri untuk tes TOEFL atau IELTS? Kalian bisa ambil program grammar di sini, hanya dengan 150K 100K/ 2 weeks! Start bulan Mei!
terbalik bro prefix itu (awalan) ,suffix itu (akhiran)
SukaSuka